Flu bisa membuat penderitanya tidak nyaman, terlebih jika sudah menunjukkan gejala batuk dan demam. Lantas, bagaimana dengan ibu yang menyusui saat flu? Apakah bayi yang menerima ASI bisa terjangkit penyakit tersebut?
Jangan khawatir, Bunda. Berdasarkan penelitian para ahli, flu pada bayi tidak ditularkan melalui ASI. Justru, dalam ASI (foremilk) terdapat antibodi yang mampu menangkal penyebaran penyakit menular seperti flu dan batuk. Karena itu, intensitas pemberian ASI tidak boleh dikurangi saat Bunda sedang flu, sebab bayi membutuhkan antibodi agar tidak mudah tertular.
Adapun jika si kecil tertular, ASI bukanlah faktor penyebabnya. Lingkungan dan udara yang tidak bersih kemungkinan besar memiliki peran dalam menularkan flu pada bayi. Untuk mencegah penularan tersebut, ada beberapa tips aman menyusui saat flu yang bisa Bunda terapkan, seperti:
Tisu dan sapu tangan merupakan dua benda yang tidak boleh luput saat mengidap flu. Untuk menghindari penyebaran virus pada bayi akibat kontak dengan tangan yang tidak bersih, gunakan tisu untuk mengusap ingus atau saat batuk dan bersin. Jauhkan pula tisu dan sapu tangan yang sudah digunakan dari jangkauan orang-orang di sekitar, terutama bayi, agar mereka tidak mudah tertular.
Flu ditularkan melalui udara serta kontak dengan bakteri. Saat bersin, biasanya Bunda langsung menutup mulut menggunakan tangan. Akibatnya, bakteri dan virus penyebab flu banyak menempel pada telapak tangan. Agar bayi tetap aman, sebaiknya Bunda selalu mencuci tangan menggunakan sabun atau cairan antiseptik saat hendak menyusui si kecil atau melakukan kontak.
Karena flu dapat ditularkan melalui udara, ada baiknya Bunda membatasi kontak wajah dengan bayi. Ketika menyusui, Bunda bisa menggunakan masker agar saat bersin atau batuk tidak terpapar langsung pada wajah bayi. Di samping itu, usahakan untuk tidak tidur terlalu dekat dengan bayi. Beri jarak kurang lebih satu meter untuk meminimalisasi risiko penularan flu.
Saat flu, Bunda wajib memantau asupan cairan tubuh untuk membantu proses metabolisme sekaligus mempercepat proses pemulihan. Konsumsi air yang cukup dapat menghindarkan Bunda dari risiko dehidrasi.
Tidak semua obat flu yang beredar di pasaran aman untuk ibu hamil dan menyusui. Karenanya, Bunda perlu berdiskusi dengan dokter untuk mencari solusi pengobatan yang aman bagi ibu dan bayi. Sebaiknya, Bunda hindari obat yang punya manfaat ganda, misalnya obat untuk mengatasi flu dan sakit kepala.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan jika Bunda menyusui saat flu. Mulai sekarang, Bunda tidak perlu takut akan keamanannya. Asalkan kebersihan tetap terjaga, si kecil tidak akan mudah tertular flu.
Dapatkan informasi menarik lainnya seputar kehamilan dan parenting dengan mengikuti Facebook dan Instagram Ibu Sehati.
Bunda mungkin ingat beberapa waktu lalu Chrissy Teigen, istri dari penulis lagu dan penyanyi John…
Pandemi Covid-19 berdampak pada kita semua. Namun, tahukah, Bunda, bahwa pandemi ini memiliki konsekuensi tersendiri…
Neonatal intensive care unit atau biasa disingkat NICU adalah ruang perawatan intensif bagi bayi yang…
Tidak ada seorang ibu atau ayah yang ingin melahirkan bayi prematur. Akan tetapi, beberapa orangtua…
Vaksinasi Covid-19 terus digencarkan pemerintah untuk mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity. Di tengah program…
Masa nifas atau postpartum kerap menjadi masa yang sulit bagi ibu baru. Adaptasi, rasa sakit…