Sehati Kehamilanku

Proses kehamilan dan persalinan mengubah banyak hal dalam kehidupan seorang perempuan. Bukan hanya bentuk fisik, tetapi juga kebiasaan yang sebelumnya dilakukan. Kebutuhan dan kenyamanan si kecil kini menjadi prioritas utama ketika sedang mempertimbangkan sesuatu.

Selain seks pada saat hamil, seks setelah persalinan pun sering menimbulkan pertanyaan. Tidak sedikit ibu yang merasakan ketidaknyamanan, apalagi setelah melewati masa vakum bercinta yang cukup panjang. Untuk memahami lebih lanjut seputar seks setelah persalinan, berikut beberapa fakta yang perlu Bunda ketahui.

Masa Nifas Selama 40 Hari

Selain harus pandai mengatur waktu yang tepat untuk melakukan hubungan seksual, hal lain yang juga perlu diperhatikan adalah selesainya masa nifas pada ibu. Faktanya, darah nifas akan keluar selama 40 hari setelah persalinan. Pada masa ini, Bunda tidak disarankan untuk melakukan hubungan seksual.

Masa menunggu ini sekaligus akan membuat kondisi pada bagian vagina bisa kembali pulih, khususnya jika vagina mengalami jahitan karena proses persalinan normal. Setelah melewati beberapa waktu, vagina akan kembali normal dan aktivitas seksual bisa dilakukan seperti biasa.

Waktu dan Energi Cenderung Berkurang

Kehadiran si kecil yang memerlukan banyak perhatian kerap menghilangkan minat suami dan istri untuk kembali rutin melakukan hubungan seksual. Bukan hanya sulitnya menemukan waktu yang tepat, energi juga biasanya telah terforsir untuk melakukan aktivitas harian lainnya.

Ibu pun akan mudah lelah karena sering begadang menemani bayi yang terbangun pada malam hari. Belum lagi jika Ibu diserang oleh Postpartum Depression. Inilah alasan yang kerap membuat gairah bercinta pascamelahirkan tidak lagi seperti sebelumnya.

Gairah Seks Menurun

Bukan hanya persoalan waktu atau trauma pada vagina setelah melahirkan, secara hormonal, gairah seks pada wanita bisa saja menurun. Ini merupakan hal yang normal terjadi karena siklus menstruasi belum kembali lancar. Pada umumnya, menstruasi bisa terjadi mulai minggu 4-12 setelah proses persalinan.

Gairah seks juga bisa menurun karena Bunda kelelahan mengurus si kecil atau karena tidak percaya diri dengan bentuk tubuh yang berubah drastis. Untuk mengatasinya, suami dan istri harus saling memahami dan mendukung.

Kehamilan Bisa Terjadi

Melakukan hubungan seksual pasca melahirkan dapat menimbulkan kehamilan. Hal ini tentu perlu menjadi pertimbangan utama. Apakah Bunda dan suami sudah siap untuk kembali menyambut kehadiran anggota baru di dalam keluarga? Jika ingin menunda kehamilan, menggunakan alat kontrasepsi sangat disarankan.

Nah, inilah 4 fakta tentang seks setelah persalinan yang perlu Bunda ketahui. Untuk memperoleh beragam informasi penting lainnya seputar kehamilan dan persalinan, yuk follow dan like akun Facebook dan Instagram Sehati. Bunda juga bisa memasang aplikasi Sehati di gawai untuk kemudahan mengakses berita terbaru. Aplikasi ini dapat diunduh di Google Play Store dan Apple Store secara gratis. Semoga bermanfaat, ya.