Menjelang persalinan, ibu hamil sering kali merasa cemas. Terlebih, usia kandungannya sudah melewati HPL (Hari Perkiraan Lahir). Menurut peneliti dari University of Texas Medical School di Houston, Alex C. Vidaeff, M.D., kepanikan tersebut bisa berdampak negatif pada kondisi psikologis Bunda.
Jadi, berusahalah tetap tenang saat tanda kelahiran tak kunjung muncul. Bunda bisa melakukan hal-hal berikut ini sambil menanti kehadiran bayi.
Kegiatan jalan-jalan bisa menyegarkan pikiran Bunda sekaligus menciptakan pikiran positif. Pergilah ke tempat mana pun yang disukai; lakukan banyak aktivitas di sana. Menurut para ahli medis, bergerak aktif selama kehamilan merupakan salah satu cara meningkatkan kemungkinan persalinan normal.
Saat bayi lahir, Bunda hanya memiliki sedikit kesempatan untuk membaca buku. Jangankan membeli buku baru, menyentuh yang lama pun tak punya waktu. Jadi, selagi sendiri, puaskan diri dengan melahap bacaan favorit; bersenang-senanglah.
Isi waktu menanti kelahiran bayi dengan membersihkan dan merapikan rumah. Biarkan kondisinya tetap seperti itu sampai masa persalinan tiba. Dengan demikian, pikiran Bunda lebih fresh dan tenang dan kondisi rumah pun sudah rapi saat si jabang bayi nanti pulang ke rumah.
Musik apakah yang Bunda sukai? Jangan ragu untuk membunyikannya saat beraktivitas di dalam rumah. Dengan mendengarkan musik favorit, hati menjadi senang, pikiran pun jauh dari kekalutan.
Masa-masa penantian bisa jadi mengurasi tenaga karena diliputi perasaan cemas. Salah satu solusi untuk mengatasi hal itu adalah memperbanyak istirahat. Minimal, dengan tubuh fit, Bunda lebih siap menghadapi berbagai kemungkinan saat persalinan.
Mulailah dengan istirahat di siang hari meskipun hanya beberapa menit. Ketika malam, cobalah tidur lebih awal. Agar tidur terasa nyaman, Bunda bisa menyusun bantal lebih tinggi.
Sejauh ini, meditasi dipercaya sebagai metode paling ampuh untuk menenangkan diri. Meditasi menjadikan tubuh relaks sehingga siap menghadapi berbagai hal yang terjadi saat melahirkan. Dalam masa penantian hari persalinan, meditasi menghindarkan ibu hamil dari ketegangan dan kecemasan.
Percayalah, usai persalinan, waktu Bunda akan tersita untuk merawat buah hati. Karena itu, manfaatkan sebaik-baiknya kesempatan untuk berbelanja selagi bayi belum lahir. Pergilah ke tempat perbelanjaan bersama pasangan; beli semua barang yang Bunda butuhkan.
Kehadiran bayi di dalam rumah merupakan anugerah bagi pasangan yang sudah menikah. Nantikan kelahirannya dengan suka cita, hati bahagia, dan hilangkan semua kecemasan Bunda.
Yuk, unduh Sehati Apps Google Play Store dan Apple Store untuk mengetahui lebih banyak tentang persalinan dan merawat bayi. Atau Bunda juga bisa follow and like Facebook dan Instagram Ibu Sehati.
Bunda mungkin ingat beberapa waktu lalu Chrissy Teigen, istri dari penulis lagu dan penyanyi John…
Pandemi Covid-19 berdampak pada kita semua. Namun, tahukah, Bunda, bahwa pandemi ini memiliki konsekuensi tersendiri…
Neonatal intensive care unit atau biasa disingkat NICU adalah ruang perawatan intensif bagi bayi yang…
Tidak ada seorang ibu atau ayah yang ingin melahirkan bayi prematur. Akan tetapi, beberapa orangtua…
Vaksinasi Covid-19 terus digencarkan pemerintah untuk mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity. Di tengah program…
Masa nifas atau postpartum kerap menjadi masa yang sulit bagi ibu baru. Adaptasi, rasa sakit…