Biaya melahirkan di bidan umumnya lebih murah daripada melakukan persalinan di rumah sakit. Tidak seperti melahirkan di rumah sakit dengan fasilitas dan staf yang lengkap, melahirkan di bidan memang terasa lebih ‘sederhana’ meskipun bukan berarti tidak lengkap.
Ketika melahirkan di bidan, Bunda mungkin hanya akan berhadapan dengan bidan dan seorang asistennya. Hal ini tentu membuat proses persalinan terasa lebih intim. Lain halnya dengan melahirkan di rumah sakit.
Ketika masuk ke anjungan persalinan Bunda akan berhadapan dengan bidan piket. Setelah itu bisa jadi Bunda akan bertemu beberapa perawat atau bidan yang akan melakukan berbagai pemeriksaan. Dari pemeriksaan CTG, bukaan, sampai tekanan darah. Semua faktor tersebut jelas akan berkontribusi pada biaya yang perlu Bunda keluarkan untuk melahirkan.
Nah, menjelang waktu kelahiran, biaya persalinan menjadi hal yang paling banyak dipertimbangkan. Sebelum mulai membuat anggaran dana melahirkan, Bunda bisa melakukan survei ke beberapa bidan terlebih dahulu. Dengan begitu, Bunda pun bisa lebih tahu kira-kira berapa rentang biaya melahirkan di bidan dan apakah biaya tersebut sesuai dengan anggaran Bunda.
Mengutip dari halaman panduan BPJS, perkiraan biaya melahirkan normal di bidan adalah sekitar Rp600.000 sampai dengan Rp1.500.000. Namun tidak semua bidan menerima BPJS. Hal ini disebabkan belum semua bidan masuk ke dalam jaringan BPJS Kesehatan.
Berikut ini detail biaya yang ditanggung BPJS untuk layanan kebidanan dan neonatal:
No | Jenis Pelayanan | Tarif (Rp) |
1. | Persalinan Pervaginam Normal | 600.000 |
2. | Penanganan perdarahan paska keguguran, persalinan pervaginam dengan tindakan emergensi dasar | 750.000 |
3. | Pelayanan tindakan paska persalinan (misalnya placenta manual) | 175.000 |
4. | Pelayanan pra rujukan pada komplikasi kebidanan dan neonatal | 125.000 |
Tarif persalinan tersebut merupakan tarif paket termasuk akomodasi ibu/bayi dan perawatan bayi baru lahir.
Di lapangan sendiri perkiraan biaya melahirkan di bidan berada di kisaran Rp600.000 sampai 15 juta rupiah. Perbedaan tarif ini terjadi ketika biaya melahirkan tersebut dipaketkan dengan servis lain, misalnya imunisasi, yoga prenatal, perawatan bayi, breast care, jasa pembuatan akte serta kartu keluarga, dll. Semakin lengkap paket, semakin tinggi pula biayanya.
Biaya servis ekstra tersebut akan sangat beragam di beberapa bidan. Salah satu yang menentukan adalah kredibilitas bidan yang bersangkutan. Bidan yang sudah ‘memiliki nama’ bisa saja menagihkan biaya melahirkan yang lebih tinggi daripada bidan yang masih meniti karier berpraktik mandiri.
Bila memungkinkan, Bunda bisa memilih bidan yang memberikan fasilitas layanan BPJS untuk meringankan biaya persalinan Bunda. Berbicara mengenai BPJS, khusus bagi Bunda yang akan melahirkan secara normal, Bunda bisa memanfaatkan jasa bidan yang sudah masuk ke dalam jaringan faskes 1 BPJS kesehatan. Jangan lupa untuk membawa persyaratan seperti KTP, KK, dan kartu peserta BPJS agar segera ditangani.
Adapun biaya melahirkan yang ditanggung oleh BPJS kesehatan adalah sebesar Rp600.000 saja. Sekadar informasi, ketika menggunakan layanan ini, maka seharusnya tidak ada biaya tambahan lagi untuk Bunda. Namun, bila dalam praktiknya terjadi hal seperti itu, Bunda bisa melaporkan faskes tersebut ke pihak BPJS kesehatan supaya ditindaklanjuti.
Bila tak punya asuransi BPJS, ketika mendengar kabar kehamilan atau sebelumnya, Bunda bisa coba melakukan investasi jangka pendek untuk meringankan biaya melahirkan di bidan. Rentang waktu yang Bunda butuhkan untuk melakukan investasi jangka pendek adalah sekitar 6-12 bulan. Lalu, investasi jangka pendek apa yang aman?
Setidaknya ada 3 jenis investasi jangka pendek yang bisa Bunda pilih, yakni investasi di deposito, peer to peer (P2P) lending, juga investasi reksadana pasar uang.
Itulah beberapa hal yang perlu diperhatikan dari segi biaya jika melahirkan di bidan. Untuk melengkapi masa-masa kehamilan, Bunda juga bisa menyimak informasi seputar kehamilan, persalinan, dan parenting yang disediakan oleh Sehati.
Bunda mungkin ingat beberapa waktu lalu Chrissy Teigen, istri dari penulis lagu dan penyanyi John…
Pandemi Covid-19 berdampak pada kita semua. Namun, tahukah, Bunda, bahwa pandemi ini memiliki konsekuensi tersendiri…
Neonatal intensive care unit atau biasa disingkat NICU adalah ruang perawatan intensif bagi bayi yang…
Tidak ada seorang ibu atau ayah yang ingin melahirkan bayi prematur. Akan tetapi, beberapa orangtua…
Vaksinasi Covid-19 terus digencarkan pemerintah untuk mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity. Di tengah program…
Masa nifas atau postpartum kerap menjadi masa yang sulit bagi ibu baru. Adaptasi, rasa sakit…