Raisa menikah dengan Hamish Daud pada 3 September 2017. Pasangan selebritas ini kemudian mengumumkan kehamilan Raisa lewat sebuah video mengharukan pada tanggal 20 Agustus 2018. Setelah memasuki trimester ketiga kehamilannya, Raisa pun memutuskan hiatus dari dunia tarik suara. Ia pun menggelar sebuah konser perpisahan bertajuk Fermata Intimate Concert sebagai bentuk persembahannya kepada para fans.
Setelah menggelar konser Fermata, Raisa Hamish terbilang jarang meng-update pos Instagram mereka. Inilah yang membuat warganet sering bertanya-tanya apakah Raisa sudah melahirkan.
Setelah penasaran dalam kurun waktu yang cukup lama, akhirnya kabar Raisa melahirkan tersiar pada 12 Februari 2019 lalu. Raisa dikabarkan telah melahirkan di sebuah rumah sakit Ibu dan Anak di bilangan Jakarta Selatan. Menurut informasi yang beredar, Raisa melahirkan lewat operasi caesar tanpa direncanakan sebelumnya atau yang dalam istilah medis lebih dikenal dengan nama emergency caesarean.
Berbeda dengan operasi caesar yang telah direncanakan sebelumnya, emergency caesarean kerap diputuskan pada detik-detik terakhir demi keselamatan ibu dan bayi. Bunda, inilah beberapa kondisi yang mengharuskan dokter mengambil langkah emergency caesar.
Mendekati waktu kelahiran, posisi kepala bayi harusnya sudah mendekati jalan lahir. Kepala bayi berada di bawah dan kaki bayi berada di atas. Inilah yang dikatakan sebagai posisi normal. Bila bayi berada di posisi sebaliknya–kaki di bawah dan kepala di atas, maka bayi bisa dikatakan berada dalam posisi sungsang.
Janin pun bisa stres dalam kandungan, Bun. Janin dikatakan mengalami stres ketika denyut nadinya hanya 70 kali per menit. Normalnya, denyut nadi janin dalam kandungan bisa mencapai 120-160 kali per menit. Bila hal ini terjadi, maka operasi caesar darurat harus segera dilakukan.
Perdarahan hebat yang dialami ibu juga bisa menjadi penyebab emergency caesar. Mengapa perdarahan hebat bisa terjadi? Salah satunya karena tertutupnya jalan lahir oleh plasenta atau plasenta yang lepas dari tempat pelekatannya. Bila kondisi ini terjadi, pembuluh darah pada plasenta bisa pecah saat kontraksi.
Kondisi ketika tali pusat keluar ke jalan lahir sebelum dilahirkan disebut dengan prolaps tali pusat. Karena kondisi ini, pasokan darah ke janin bisa berkurang hingga membahayakan keselamatannya. Untuk menyelamatkan nyawa bayi, dokter akan melakukan operasi caesar.
Kondisi terakhir yang bisa mencetuskan operasi caesar darurat adalah janin dengan presentasi bokong. Dalam kondisi ini, kepala janin akan keluar terakhir setelah anggota badan lain. Bila tidak dilakukan operasi caesar, khawatirnya kepala janin akan tersangkut yang mana akan membahayakan nyawanya.
Bunda, itulah yang bisa menjadi penyebab Raisa melahirkan lewat operasi caesar darurat. Masih banyak informasi menarik lainnya yang bisa Bunda dapatkan dengan follow dan like Facebook dan Instagram Sehati. Bunda pun bisa memanfaatkan aplikasi Sehati untuk mendapatkan kemudahan akses informasi di ponsel pintar. Aplikasi ini bisa diunduh di Google Play Store dan Apple Store secara gratis. Selamat mencoba ya, Bunda!
Bunda mungkin ingat beberapa waktu lalu Chrissy Teigen, istri dari penulis lagu dan penyanyi John…
Pandemi Covid-19 berdampak pada kita semua. Namun, tahukah, Bunda, bahwa pandemi ini memiliki konsekuensi tersendiri…
Neonatal intensive care unit atau biasa disingkat NICU adalah ruang perawatan intensif bagi bayi yang…
Tidak ada seorang ibu atau ayah yang ingin melahirkan bayi prematur. Akan tetapi, beberapa orangtua…
Vaksinasi Covid-19 terus digencarkan pemerintah untuk mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity. Di tengah program…
Masa nifas atau postpartum kerap menjadi masa yang sulit bagi ibu baru. Adaptasi, rasa sakit…