Mudik adalah rutinitas yang lazim dilakukan masyarakat Indonesia menjelang hari raya Idulfitri. Di saat inilah Bunda bisa bertemu serta berkumpul dengan orang tua, kerabat, dan keluarga besar dalam satu momen bahagia. Sayangnya, bagi Bunda yang sedang hamil, mudik sedikit membuat deg-degan karena terlintas pertanyaan apakah kehamilan akan baik-baik saja setelah perjalanan mudik yang panjang.
Namun, Bunda tenang saja. Ada beberapa tips mudik saat hamil yang bisa Bunda ikuti agar tetap sehat selama perjalanan. Apa saja? Yuk terus membaca.
Sebelum memutuskan untuk melakukan perjalanan panjang, ada baiknya Bunda berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter. Dengan demikian, saat melakukan perjalanan, Bunda dapat melakukan antisipasi jika terjadi hal yang tidak diinginkan dan tindakan yang diputuskan masih di bawah pengawasan dokter.
Saat berkunjung ke dokter, tanyakan apa saja perlengkapan yang harus Bunda bawa di perjalanan. Meski demikian, sebagian dokter memang tidak memberikan izin kepada ibu hamil untuk melakukan perjalanan jauh. Bila ini terjadi kepada Bunda, sebaiknya ikuti saran dokter, ya. Lebih baik menunda perjalanan hingga kondisi fisik Bunda memungkinkan.
Beragam moda transportasi digunakan untuk mudik, baik transportasi darat, laut, hingga udara. Bahkan, tidak sedikit masyarakat yang mudik dengan membawa mobil pribadi. Sebelum memutuskan jenis transportasi yang akan Bunda gunakan, pikirkan kenyamanan Bunda dan si kecil selama di perjalanan nanti.
Pertimbangkan pula jarak dan waktu yang akan Bunda tempuh menuju kampung halaman. Jika memang jauh dan tidak memungkinkan melalui jalur darat, lebih baik sisihkan tambahan budget untuk memesan tiket pesawat agar Bunda dan si kecil tidak terlalu lelah. Sebaliknya, jika dokter tidak menyarankan Bunda naik pesawat, lebih baik pilih kendaraan lain seperti kereta.
Selain jenis transportasi, posisi duduk adalah hal penting lainnya untuk Bunda perhatikan. Bila salah memilih posisi, Bunda bisa merasakan pinggul pegal, kaki bengkak, dan sebagainya. Agar hal ini tak terjadi, ganjal pinggul dan punggung dengan bantal atau menarik kursi ke belakang hingga membentuk sudut 110 derajat.
Bunda pasti sering merasakan kondisi perut yang tidak stabil saat masa kehamilan, bukan? Apalagi jika usia kehamilan masih muda, Bunda akan lebih mudah mual hingga muntah di perjalanan. Untuk mengantisipasinya, bawalah beberapa kantong plastik agar di perjalanan tak melulu harus turun dari kendaraan untuk mengeluarkan muntah.
Pilihlah pakaian yang membuat Bunda merasa nyaman di perjalanan. Bunda dapat memilih pakaian yang longgar untuk mempermudah Bunda bernapas. Pilih pula pakaian yang mudah menyerap keringat agar Bunda tak kepanasan serta pilih alas kaki yang datar atau tidak memiliki hak tinggi.
Saat bunda sedang hamil dan dalam perjalanan, Bunda sangat tidak dianjurkan untuk menahan buang air kecil. Mengapa begitu, Bun? Pasalnya, Bunda yang menahan kencing saat hamil dapat memiliki risiko tinggi terkena ISK atau infeksi saluran kemih.
Kaki bengkak normal terjadi kok, Bun. Namun, agar tidak semakin parah selama perjalanan, sebaiknya Bunda mengantisipasinya dengan beberapa hal. Misalnya, jangan gunakan sepatu berhak tinggi dan luruskan kaki setiap dua jam sekali agar aliran darah ke kaki tetap lancar. Bunda juga dapat menambah ganjalan pada pijakan kaki serta tidak disarankan untuk duduk dengan kaki menggantung. Ingat pula untuk minum air putih yang banyak ya, Bun.
Itulah tips mudik saat hamil yang bisa Bunda coba. Sudah siapkah Bunda menghadapi perjalanan mudik kali ini? Tetap jaga keselamatan dan lengkapi nutrisi ya, Bun, agar Bunda dan si kecil sehat dan siap untuk berkumpul bersama keluarga.
Bunda mungkin ingat beberapa waktu lalu Chrissy Teigen, istri dari penulis lagu dan penyanyi John…
Pandemi Covid-19 berdampak pada kita semua. Namun, tahukah, Bunda, bahwa pandemi ini memiliki konsekuensi tersendiri…
Neonatal intensive care unit atau biasa disingkat NICU adalah ruang perawatan intensif bagi bayi yang…
Tidak ada seorang ibu atau ayah yang ingin melahirkan bayi prematur. Akan tetapi, beberapa orangtua…
Vaksinasi Covid-19 terus digencarkan pemerintah untuk mencapai kekebalan komunitas atau herd immunity. Di tengah program…
Masa nifas atau postpartum kerap menjadi masa yang sulit bagi ibu baru. Adaptasi, rasa sakit…