Sehati Kehamilanku

Babymoon adalah melakukan perjalanan bersama pasangan sebelum kelahiran si kecil. Babymoon kini menjadi salah satu hal yang disukai (bahkan dinanti-nanti) oleh pasangan yang sedang menantikan kehadiran buah hati. Karena di saat babymoon inilah, Bunda dan pasangan bisa benar-benar menikmati liburan berdua dan menikmati momen kebersamaan.

Selain untuk berlibur, babymoon bisa diartikan sebagai perayaan Anda berdua untuk menjalani kehidupan yang baru. Kehidupan baru bersama bayi yang sebentar lagi akan lahir.

Biasanya babymoon dilakukan di trimester kedua atau awal  trimester tiga kehamilan. Usia kehamilan ini dirasa relatif aman dan gejala morning sickness umumnya sudah mereda. Perut pun belum terlalu besar sehingga Bunda masih bisa berjalan tanpa terlalu kelelahan.

Mendengar babymoon saja rasanya sudah menyenangkan ya! Nah, agar makin yakin, ini sejumlah alasan pentingnya melakukan babymoon bagi Anda dan pasangan.

1. Untuk merayakan perubahan

Babymoon akan memberikan kesempatan bagi Anda berdua untuk merayakan perubahan besar yang akan terjadi, yaitu sebagai orang tua. Gunakan momen babymoon untuk fokus dengan Anda berdua. Di waktu ini Bunda juga bisa saling berbagi perasaan atas kehadiran si buah hati kelak.

2. Anda memang membutuhkannya

Jangan mengartikan babymoon sebagai aktivitas yang hanya membuang-buang waktu dan uang saja. Percayalah bahwa Anda melakukan babymoon karena Anda membutuhkannya.

Dengan babymoon, Bunda bersama pasangan akan keluar dari rutinitas harian dan kesibukan mempersiapkan segala hal menyambut kelahiran. Dan saat bayi lahir, Bunda akan bersyukur karena telah mengambil kesempatan untuk melakukan babymoon bersama pasangan.

3. Waktu bagi calon orang tua

Anda tak perlu menghabiskan banyak uang hanya untuk melakukan babymoon ke tempat yang jauh dengan tiket pesawat dan hotel yang mahal. Babymoon bisa dilakukan di dekat-dekat saja kok, Bun.

Sekadar menghabiskan akhir pekan di tempat penginapan yang tak jauh dari rumah juga oke kok. Melakukan spa bersama pasangan juga bisa dipertimbangkan sebagai babymoon.

Yang penting adalah memberikan waktu bagi Anda berdua dan fokus dengan diri sendiri. Karena begitu bayi lahir, waktu Anda berdua akan diambil alih sepenuhnya oleh si buah hati.

Jadi, kalau ada kesempatan untuk berlibur tanpa ada gangguan, ambil saja!

4. Anda mendapat ekstra waktu tidur

Menurut majalah Parents seperti disebut dalam Moms.com, sekitar 76 persen orang tua baru sering mengalami masalah tidur. Selain waktu tidur yang tidak beraturan, jumlah waktu tidur pun akan berkurang ketika bayi sudah lahir.

Hal ini dikarenakan orang tua harus bangun beberapa kali setiap malam untuk menyusui atau mengganti popok.

Itu sebabnya, melakukan babymoon dan banyak istirahat (baca: tidur) sebelum bayi lahir menjadi sangat penting. Dengan memberi kesempatan pada diri sendiri untuk rileks dan beristirahat, begitu kembali ke rumah, Anda dan pasangan sudah siap dengan kehadiran bayi.

5. Liburan tanpa rasa khawatir

Saat bayi lahir, kehidupan sebagai pasangan akan sangat berubah. Meski setelah memiliki bayi Anda bisa tetap pergi berdua dengan pasangan, tetap saja Anda akan khawatir dan kangen dengan bayi yang Anda tinggalkan dengan keluarga.

Pun kalau nantinya berlibur bersama bayi, Anda tak bisa melenggang santai. Akan ada banyak barang kebutuhan bayi yang perlu dibawa. Ketinggalan salah satu saja bisa membuat Anda khawatir.

Nah selagi bayi masih tenang di dalam kandungan, tak ada salahnya untuk berlibur berdua. Tinggal bawa perlengkapan yang dibutuhkan dan Anda berdua siap berlibur.

6. Mengurangi stres

Hamil memang menjadi momen yang menyenangkan. Hanya ada kalanya, kehamilan tidak berjalan dengan mulus. Morning sickness yang dialami di masa kehamilan misalnya, bisa saja lebih berat dari kebanyakan ibu hamil lainnya.

Belum lagi, Bunda mulai memikirkan banyak hal tentang kehidupan si bayi kelak. Kalau tidak dikelola dengan baik, pikiran atau masalah-masalah lain yang dialami saat hamil, bisa menimbulkan stres.

Di waktu inilah, Anda bisa memanjakan diri tanpa perlu mengkhawatirkan tentang kehidupan Anda kelak bersama bayi.

7. Waktu yang tepat untuk foto!

Iya, kapan lagi Bunda bisa berfoto dengan perut buncit seperti sekarang. Percaya deh, foto di saat hamil dengan memamerkan perut yang besar akan terlihat menarik. Apalagi dengan latar pemandangan yang indah!

Memang, ada kalanya, seperti disebut Fit Pregnancy, ibu hamil tidak ingin difoto karena tubuh dan perut besar. Itu adalah hal normal. Hanya saja, membuat foto ketika hamil akan memberikan banyak kenangan dan menunjukkan keajaiban dari tubuh.

8. Perlu juga bagi orang tua yang mengadopsi bayi

Hanya karena tidak merasakan kehamilan sendiri bukan berarti Anda dan pasangan tidak membutuhkan babymoon. Pasangan yang memutuskan untuk mengadopsi bayi tetap perlu babymoon.

Mengadopsi bayi adalah proses yang sangat sulit dan kerap kali memerlukan waktu lama. Karena akan ada banyak emosi dan kecemasan yang dihubungkan dengan keseluruhan proses adopsi ini.

Ada ketakutan, kekhawatiran, maupun keraguan menjadi orang tua yang baik bagi anak yang diadopsi. Kekhawatiran lainnya adalah menjelaskan kepada anak kalau mereka adalah anak adopsi.

Begitu Anda tahu pentingnya babymoon, segera rencanakan babymoon bersama pasangan. Sebelum melakukan perjalanan, apalagi bila ingin berlibur ke tempat yang agak jauh, ada baiknya untuk berkonsultasi dengan dokter.

Jika memungkinkan minta rekomendasi dokter di tempat Anda berlibur sehingga bila ada kondisi kedaruratan, Anda bisa segera menghubungi dokter tersebut.

Selamat babymoon, Bun!

Sumber:

Why You Should Consider Taking a Babymoon

www.healthymummy.com/benefits-babymoon

Where Should Harry and Meghan Go on a Babymoon

https://www.telegraph.co.uk/travel/family-holidays/What-is-a-babymoon-and-best-hotels/

20 Reasons Couples Should Consider a Babymoon

https://www.moms.com/20-reasons-couples-should-consider-a-babymoon/

5 Reaons You Should Take a Babymoon

5 Reasons You Should Take a Babymoon